Tim Labfor Polda Jatim Turung Tangan Selidiki Terbakarnya Toko Warna Warni

Liramedia.co.id, MOJOKERTO - Tim Laboratorium Forensik Polisi Daerah (Polda) Jatim bersama team Inafis dan anggota Satreskrim Polres Mojokerto Kota harus terjun langsung ke lokasi terbakarnya toko busana dan kain "Warna Warni" guna memastikan penyebab terbakarnya gedung tiga lantai, Kamis (21/6/2018) siang.

Dari kasus yang diungkap, kebakaran sengaja dilakukan oleh pemilik toko di Jalan Mojopahit No. 119 atau Jalan KH. Ahmad Dahlan No. 57/59, Kota Mojokerto, yang sudah direncanakan terlebih dahulu dengan menggunakan orang jasa bayaran.

Selain melakukan penyelidikan dengan menggunakan alat khusus, tim gabungan tersebut juga menghadirkan seorang tersangka yakni Santoso asal Jakarta Selatan (Otak Eksekutor) ke lokasi kejadian guna bisa menunjukan dan memastikan penyebab pastinya kebakaran serta dimana awal aksi yang dilakukannya bersama teman tersangka lainya sebelum toko tersebut terbakar dilalap si jago merah.

Setelah dimungkinkan mendapatkan beberapa petunjuk dari hasil olah TKP sementara, selanjutnya tim mengamankan beberapa barang yang bisa dijadikan alat bukti guna bisa mengungkap dan memastikan penyebab awal terjadinya kebakaran yang hingga menghanguskan barang barang yang berada di dalam toko diperkirakan senilai Rp. 20 miliar.

Beberapa barang sisa-sisa kebakaran yang diamankan diantaranya, 1 unit trafo, 1 unit jerigen yang diduga digunakan sebagai tempat bensin, sisa kabel listrik yang terbakar dan beberapa barang sisa-sisa yang terbakar.

Kasatreskrim Polres Mojokerto Kota, AKP. Suharyono, dikonfirmasi terkait kegiatan pelaksanaan penyelidikan yang dilakukan oleh tim Labfor Polda Jatim mengatakan, beberapa barang sisa yang terbakar diamankan dari lantai 1 dan 2 serta mengamankan 1 jerigen dari TKP untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut oleh tim Labfor Polda Jatim guna bisa memastikan penyebab kebakaran.

"Sementara hingga saat ini kita belum bisa memastikan dan menyimpulkan penyebab terbakarnya toko Warna-Warni. Kita masih menunggu dari hasil penyelidikan team Labfor Polda Jatim," pungkasnya.

(Wis)

liramedia.co.id tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Back to Top